Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Herman Khaeron mengungkapkan, pihaknya terus memantau ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) selama bulan Ramadhan dan jelang arus mudik lebaran.
Khaeron mengatakan, Komisi VII tak segan melakukan sidak lapangan untuk memastikan pasokan BBM tetap aman. Upaya itu menurutnya dilakukan untuk memastikan bahwa laporan Pertamina bisa dipertanggungjawabkan.
“Terakhir laporan dari Pertamina seluruh distribusi mencukupi sampai hari H lebaran, tentu stok (seharusnya) cukup,” ujar Herman di Jakarta, Selasa (22/5/2018).Ketersediaan BBM, lanjutnya, merupakan aspek penting jelang arus mudik lebaran yang akan terus dipantau DPR guna mengupayakan masyarakat terlayani dengan baik.”Ini yang akan kami cek supaya betul-betul ketersediaan BBM bagi masyarakat cukup,” jelasnya.Politisi Demokrat ini menambahkan, sesuai dengan peraturan menteri, BBM jenis premium akan disiapkan masuk di SPBU yang berada di Jawa, Madura dan Bali (Jamali). Namun menurutnya, perhitungannya harus rasional.”Nantinya apakah masuknya premium ke Jamali ini disiapkan subsidi oleh negara atau menjadi beban Pertamina. Ini yang harus dilihat dan disesuaikan terlebih dahulu,” tandasnya.
sumber: rilis.id